MAKLUMATNEWS.com, PALEMBANG — Gubernur Sumsel, H Herman Deru membuka Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting Tahun 2022 sekaligus mengukuhkan Pengurus Daerah Ikatan Penyuluh Keluarga Berencana (PD IpeKB) Tingkat Provinsi dan Pengurus Cabang (PC) IpeKB Kab/Kota.
Deru mengapresiasi penyelenggaraan rakerda untuk mengatasi stunting dengan tema “Kebijakan dan Strategi Percepatan Penurunan Stunting Dalam Rangka Meningkatkan Kualitas SDM Melalui Konvergensi Bersama Mitra Kerja”..
Deru menegaskan stunting adalah masalah serius yang pencegahannya harus dideteksi sedini mungkin. “Pencegahan stunting dapat dilakukan sebelum perkawinan terjadi, deteksi dini anemia sebagai penyebab stunting pada wanita perlu dilakukan sedini mungkin sebelum pernikahan terjadi,” ujarnya.
Oleh sebab itu, dirinya meminta PD IpeKB bersama dengan mitra kerjanya seperti BPJS dan PKK mengambil peran dalam upaya pencegahan stunting dengan edukasi ke masyarakat sehingga diharapkan bonus demografi pada beberapa tahun kedepannya menjadi lebih produktif.
Kepala Perwakilan BKKBN Sumsel, Mediheryanto, SH MH mengatakan kegiatan ini dilaksanakan sebagai salah satu mekanisme operasional untuk percepatan penurunan stunting. Sekaligus tindak lanjut rakernas penurunan stunting.
Giat ini dilaksanakan selama 2 hari, 9-10 Maret 2022, yaitu pada 9 maret dilakukan pra rakerda pembahasan evaluasi Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting Tahun 2021 dan membahas rencana operasional tahun 2022. Sedangkan 10 maret, membahas spesifik pembahasan strategi percepatan penurunan stunting di Sumsel.
Reporter : Maulana
