Minimalisir Keterlambatan Wisuda, Mata Kuliah Tesis di Semester 1
MAKLUMATNEWS.com, PALEMBANG — Mahasiswa Strata 2 (S2) biasanya menghabiskan waktu pembelajaran selama 1,5-2 tahun. Namun ada juga yang lebih lambat tamat dan wisuda dengan berbagai faktor.
Untuk meminimalisir hal itu, Universitas PGRI Palembang menyiapkan strategi agar paling cepat sekitar 1,5 tahun mahasiswa S2 sudah menyelesaikan tesis dan tamat.
Plt Direktur Pascasarjana PGRI Palembang, Dr Syaiful Eddy M.Si CIQnR mengatakan, seluruh kurikulum yang diberikan sudah bagus. Untuk tesis, kurikulum ada di semester satu, tapi metode penulisan tesis selama ini si semester dua.
“Makanya banyak yang lulus 1,5 tahun tapi banyak juga yang tertinggal,” katanya, usai Yudisium Mahasiswa S2 Pascasarjana PGRI Palembang, Kamis (24/3/2022).
Dengan berbagai kendala yang disampai mahasiswa sehingga tidak lulus tepat waktu. Diantaranya kesibukan bekerja, mengajar dan lama di rumah sehingga tugas tesis terlupakan. “Dari 80% yang lulus 1,5 tahun, sisanya lebih dari itu,” katanya.
Ia mengatakan, maka tahun ini pelatihan penulisan tesis dimajukan di semester satu. Supaya saat nanti mendapat mata kuliah metode penelitian dan pelatihan tesis, mereka punya draf proposal.
“Dan semester 2 sudah seminar proposal dan penelitian, selanjutnya tinggal menunggu wisuda saja,” katanya.
Selain itu, mengantisipasi banyaknya peminat mahasiswa S2 terutama Management Pendidikan (MP), maka pihaknya akan menambah dosen baru pada ajaran baru ini.
“Analisa dosen banding mahasiswa itu 1:20, dengan jumlah dosen 15 orang, maka hanya bisa menerima 300 orang. Maka dosen akan ditambah 4 orang, diharapkan bisa memenuhi keinginan calon mahasiswa terutama di MP,” katanya.
Wakil Rektor III Universitas PGRI Palembang Drs Sukardi M.Pd mengatakan, PGRI sudah berencana membuka program studi S3. Saat ini sedang dipersiapkan termasuk untuk SDM dosen.
“Hari ini rektor PGRI mengadakan MoU di Universitas Negari Semarang untuk kerjasama tenaga pendidikan yang mau melanjutkan kuliah S3,” katanya.
Sementara itu mahasiswa yang melakukan yudisium hari ini ada 24 orang. Sebagian besar sudah selesai beberapa pekan lalu.
Reporter : Pitria