Gubernur Sumsel Buka Pasar Bedug P2KSS
MAKLUMATNEWS.com, PALEMBANG — Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) H Herman Deru secara langsung meresmikan atau membuka pasar bedug yang digelar oleh Persatuan Pedagang Kecil Sumatera Selatan (P2KSS) di jalan KH Ahmad Dahlan, Senin (04/04/2022)
Deru mengatakan, pada hari ini dirinya membuka pasar bedug di Jalan KH Ahmad Dahlan yang diselenggarakan oleh P2KSS. “Alhamdulillah pada hari ini saya membuka pasar bedug ini dan saya berikan apresiasi atas dilakukannya kegiatan ini,” katanya.
Lanjutnya, dirinya juga berpesan agar para pedagang pasar bedug dapat tetap menjaga kehigienisan makanan yang dijual tersebut. “Jangan perhatian ramainya saja tapi juga harus kehigienisannya juga tetap dijaga,” ujar Deru.
Deru menjelaskan, Selain menjaga kehigienisan makanan dirinya juga meminta kepada para pedagang untuk tidak menjual barang-barang yang dilarang. “Tak hanya kehigienisan yang dijaga tapi juga harus rasa atau kualitas makanan yang dijual harus dijaga serta juga tidak menjual yang dilarang,” jelasnya.
Lebih lanjut diungkapkannya, dirinya meminta, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) ikut mengawasi berbagai jajanan yang dijual, baik di pasar beduk maupun yang ada di jalanan. “Agar terjaga kesehatan masyarakat dan hal-hal yang tidak diinginkan terjadi,” ungkap Deru.
Deru menambahkan, dirinya berharap adanya pasar bedug ini dapat meningkatkan ekonomi di kalangan masyarakat. Selain itu, berbagai jajanan yang disediakan dapat membuat kuliner asli Sumsel dikenal banyak orang. “Harapan kita ekonomi bisa bangkit dan kecintaan kuliner asli Sumsel bisa meningkat,” katanya.
Sementara itu, Ketua P2KSS, Yeni mengatakan di masa pandemi para pedagang kecil ikut terdampak perekonomiannya. Bahkan, banyak juga yang menjadi pedagang dadakan, sehingga membuat persaingan makin ketat. “Saat ini, perekonomian sedikit demi sedikit mereda dan pelaku usaha kecil mulai bangkit. Kami berharap dukungan dan pembinaan dari semua pihak agar pedagang kecil juga mendapat perhatian,” katanya.
Lanjutnya, momen Ramadan jadi salah satu upaya kebangkitan ekonomi pelaku usaha kecil. Sebab, transaksi biasanya lebih meningkat dibandingkan saat normal. “Momen Ramadan ini dihatapkan ada kebangkitan ekonomi, kami mencoba memanfaatkan peluang ini,” ujar Yeni.
Reporter : Maulana