Maspro Akan Gelar Seminar Membangun Aglomerasi Sumbagsel Jilid II
MAKLUMATNEWS.com, PALEMBANG — Masyarakat Profesional Sumatera Bagian Selatan (Maspro) Sumbagsel akan kembali mengadakan seminar Membangun Aglomerasi Sumbagsel Jilid II dengan tema Komitemen Dulur Kito Untuk Konektivitas Sumbagsel. Hal ini diungkapkan Ketua Maspro Sumbagsel Mahatma Gandhi didampingi Sekjen Maspro Sumbagsel Hafis Tinerizza saat diwawancarai seusai melakukan pertemuan dengan Gubernur Sumsel, H Herman Deru di Ruang Kerjanya, Senin (12/04/2022).
Hafis mengatakan, audiensi dengan Gubernur Sumsel H Herman Deru ini untuk mengundang secara langsung untuk menghadiri seminar lanjutkan dari seminar pertama yaitu Jilid II yang akan dilaksanakan hari Sabtu mendatang di Ciputra Artprenuer – Jakarta. “Harapannya bisa hadir, karena dalam acara ini akan ada lima gubernur se Sumbagsel yang akan hadir. Lalu akan dihadiri juga tiga menteri yaitu Menteri BUMN, PUPR, dan Perhubungan,” katanya.
Lanjutnya, seminar Membangun Aglomerasi Sumbagsel ini akan diadakan pada Sabtu, 16 April mendatang. “Seminar ini merupakan tindak lanjut yang disampaikan para gubernur di seminar pertama. Ada beberapa usulan dari gubernur yang harus dipercepat dalam rangka membangun Aglomerasi di Sumbagsel,” ujar Hafis.
Hafis menjelaskan, misalnya di Provinsi Sumsel yang berharap dengan adanya percepatan pembangunan pelabuhan Tanjung Carat. Kemudian untuk Lampung berharap ditinjau ulang pelabuhan yang ada dan lain-lain. “Dengan hadirnya beberapa menteri secara langsung diharapankan dapat mempercepat proses yang dibutuhkan. Kita ambil kesamaan apa yang perlu dipercepat di Sumbagsel, baik laut darat dan lain-lain,” jelasnya.
Lebih lanjut diungkapkannya, seperti yang kita ketahui menteri-menteri tersebut merupakan tokoh masyarakat yang ada di Sumbagsel seperti Erick Thohir Menteri BUMN dia orang Lampung. Lalu Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi orang Palembang dan ada juga Menteri PUPR Basuki Hadimuljono. “Kenapa tentang konektivitas Sumbagsel? Karena kita melihat dibeberapa negera dengan digabungkan menjadi satu maka akan ada percepatan. Nah percepatan itulah yang kita harapkan,” ungkapnya.
Ditambahkannya, dirinya mencontohkan misal antara Lampung dengan Sumsel dengan adanya jalan tol banyak hal bisa hidup seperti perekonomian, pertukaran barang dan jasa lebih cepat dan lain-lain. “Maka harapannya di seminar jilid II ini banyak hal yang akan terlaksana dengan cepat dalam waktu dekat. Kita juga akan membuat rangkuman dan dijadikan target kita,” kata Hafis.
Reporter : Maulana