Apa Maksud Hadis Muttafaq ‘Alaih?
MAKLUMATNEWS.com–Muttafaq ‘alaih adalah sebuah istilah (sebutan, terma) dalam Ilmu Hadis yang artinya bahwa hadis dimaksud diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan oleh Imam Muslim. Artinya, hadis dimaksud kita temukan di dalam buku Shahîh Al-Bukhari dan juga dalam Shahîh Muslim. Dua buku itu merupakan buku kumpulan riwayat hadis paling baik.
Ini kita pahami dari penjelasan Al-Sayuthi (849 H–911 H/1445–1505 M), misalnya, dalam bukunya Tadrîb al-Râwî, “Apabila ulama-ulama hadis mengatakan, ‘Hadis ini sahih dan muttafaq ‘alaih” atau ‘Hadis ini muttafaq ‘alâ shihhatih’, maka maksudnya adalah hadis tersebut diriwayatkan oleh dua imam besar hadis tersebut, Bukhari dan Muslim.”
Hadis yang disebut muttafaq ‘alaih itu diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim dari sumber satu orang sahabat Nabi saw., misalnya Abu Hurairah r.a. Jika jalur periwayatan Bukhari berujung pada Abu Hurairah r.a., misalnya, dan jalur periwayatan Muslim berujung pada Anas bin Malik r.a. (Abu Hurairah dan Anas bin Malik sama-sama sahabat Nabi saw.), maka hadis tersebut tidak disebut muttafaq ‘alaih, melainkan ‘hadis diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim’.
Jadi, meski kata muttafaq dalam bahasa Arab artinya ‘disepakati’, itu tidak berarti bahwa semua jalur periwayatan dan redaksi hadis dimaksud sama persis. Tidak begitu. Itu lebih berarti bahwa dua imam besar dalam Ilmu Hadis, Bukhari dan Muslim, sama-sama meriwayatkan hadis itu. Redaksinya pun bisa jadi tidak sama persis tetapi semakna. Dengan kata lain, hadis itu adalah hadis sahih atau sangat besar kemungkinan sahihnya.
Jadi, muttafaq ‘alaih bukan nama perawi hadis. Karena itu, keliru jika kita mengatakan, “Hadis ini diriwayatkan oleh muttafaq ‘alaih”. Ada enam nama perawi hadis yang populer, yaitu Bukhari, Muslim, An-Nas’î, Abu Dawud, At-Tirmidzi, dan Ibn Majah. Demikian, wallahu a’lam. Artikel ini dijelaskan oleh Muhammad Arifin yang dinukil dari nikmatislam.com)
Editor : Aspani Yasland