MAKLUMATNEWS.com — Piala Dunia 2022 tahun ini akan digelar di negara Islam di Timur Tengah, yaitu Qatar. Maka, perhelatan sepakbola bertaraf internasional itu, tentunya tidak terlepas dari aturan Islam yang berlaku di negara tersebut.
Lalu apa saja syariat Islam yang diberlakukan pada ajang bergengsi Piala Dunia Qatar 2022?
Ajang sepakbola bergengsi di dunia ini, akan diselenggarakan pada November dan Desember 2022.
Sebagai tuan rumah Piala Dunia 2022, Qatar memberlakukan beberapa peraturan yang ketat. Peraturan ini didasarkan kepada syariat Islam yang berlaku di negara itu.
Tak hanya itu, Qatar juga disebut-sebut tidak menolerir tindakan yang melanggar adat ketimuran. Hotel-hotel di Qatar bahkan telah memberlakukan peraturan super ketat, terkait hal-hal yang dilarang dilakukan selama perhelatan Piala Dunia 2022.
“Seks adalah hal yang sangat terlarang, kecuali Anda datang sebagai suami dan istri. Hubungan cinta semalam akan benar-benar dilarang selama turnamen,” kata sumber dari kepolisian setempat, seperti dikutip dari The Daily Star, Jumat, 11 Nivember 2022, sebagaimana dikutip MAKLUMATNEWS.com dari MoeslimChoice.com.
Peraturan tersebut diberlakukan untuk semua tanpa kecuali, dan jika ada yang berani melanggar maka sanksi penjara minimal 7 tahun akan diberlakukan.
Berikut Aturan Syariat Islam yang Diberlakukan di Gelaran Piala Dunia Qatar 2022, seperti dilansir dari islampos.com:
- Larangan Seks Bebas
Peraturan pertama adalah seks bebas, jika dilanggar maka akan dijatuhi hukuman penjara selama 7 tahun. Sebuah laporan menyebutkan, bahwa hanya pasangan suami istri sah saja yang boleh bermesraan, baik itu di hotel maupun di tempat publik.
“Seks boleh dalam aturan. Kecuali Anda berstatus pasangan suami istri,” tulis laporan Daily Star, “Tidak boleh ada cinta satu malam selama Piala Dunia 2022.”
- Larangan Pesta Minuman Keras
Bagi beberapa suporter, terutama dari Eropa, berkumpul di pub atau pusat kota sebelum pertandingan sembari meminum alkohol adalah hal biasa, bahkan mungkin suatu keharusan. Tapi di Qatar, mereka tidak boleh melakukannya.
“Tidak boleh ada pesta-pesta. Semua harus tunduk pada aturan, kecuali mau masuk penjara, ya silakan. Minum-minum khamr sangat dilarang,” bunyi peraturan itu selanjutnya.
- Larangan LGBT
Larangan yang ketiga adalah mempertontonkan atau mengibarkan bendera LGBT di depan umum. Bendera pelangi yang identik dengan komunitas LGBT dilarang dibawa selama berkunjung ke Qatar.
- Larangan Bermesraan di Tempat Umum
Larangan terakhir adalah bermesraan di tempat umum, baik untuk pasangan yang sudah berstatus suami istri atau belum. Sebab, aktivitas tersebut tidak sesuai dengan norma dan nilai ajaran Islam yang dipercaya masyarakat Qatar.
Itulah beberapa aturan yang diberlakukan di perhelatan Piala Dunia Qatar 2022. Meski aturan tersebut dinilai kontroversial dan mungkin menyebabkan culture shock bagi sebagian pengunjung dari mancanegara, namun pihak tuan rumah, tetap menerap aturan tersebut dengan tegas. (*)
Editor : Aspani Yasland
