PALEMBANGSEHAT

Berikan Tips MPASI yang Sehat dan Gizi Seimbang, PT Pusri Dukung Gerakan Cegah Stunting

MAKLUMATNEWS.com, Palembang — Masalah stunting saat ini menjadi masalah yang serius dan harus ditangani secara baik dan menyeluruh.

Semua pihak harus terlibat dan berupaya maksimal untuk mengatasinya.

Terkait stunting ini, PT Pusri Palembang yang merupakan anak perusahaan PT Pupuk Indonesia (Persero) menggelar kegiatan kampanye bertajuk Protein Hewani, Cegah Stunting di Kampung Aer, Pulau Kemaro pada 21 Februari 2023 lalu.

Kegiatan ini juga dilaksanakan dalam rangka memperingati Hari Gizi Nasional ke-63 Tahun 2023 yang jatuh pada 25 Januari lalu dan mengusung tema “Protein Hewani Cegah Stunting” dan slogan “Protein Hewani Setiap Makan dan Isi Piringku Kaya Protein Hewani”.

Kegiatan ini dibuka oleh VP CSR Pusri Alde Dyanrini di dampingi perwakilan dari Persatuan Karyawati PT Pusri Palembang, yang turun langsung memberikan Demo Masak dan juga tips dalam menyajikan Makanan Pendamping ASI (MPASI) yang sehat dan dengan gizi yang seimbang.

“Kegiatan ini kami laksanakan untuk mengedukasi masyarakat untuk dapat memberikan menu gizi seimbang pada anak dan mengolah protein hewani agar dapat mencegah stunting.

Karena seperti yang kita ketahui, banyaknya olahan makanan instan dan kurangnya informasi terkait makanan yan bergizi dan cara mengolahnya masih sedikit sekali dipahami oleh masyarakat,” terang Alde.

Sebelumnya telah dilaksanakan pemberian edukasi stunting oleh Departemen K3 Pusri, dan edukasi oleh Tim Promosi Kesehatan Puskesmas Sabokingking.

Diharapkan dengan adanya edukasi yang kami berikan ini dapat membantu percepatan penurunan stunting di Indonesia.

“Dengan memperhatikan gizi yang seimbang, tidak hanya bagi bayi tapi juga bagi Ibu Hamil, Ibu Menyusui, Balita,” jelas Alde.

Diharapkan masyarakat dapat mengolah protein hewani yang mudah didapat dan murah harganya seperti hati ayam, telur puyuh, telur dan ikan lele menjadi menu masukan yang lezat dan bergizi sehingga dapat mencegah stunting pada anak.

BACA JUGA  Jabatan Segera Berakhir, Walikota Palembang Tuntut OPD Tingkatkan Inovasi

Ditambahkan Alde, bahwa masyarakat harus mau belajar terutama terkait pencegahan stunting ini.

”Jadi jangan sampai menunggu anak stunting, harus selalu aware dan segera minta bantuan tenaga ahli terdekat seperti Puskesmas. Agar stunting tersebut masih dapat dicegah,” tutup Alde. (*/Sripoku.com)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button