
MAKLUMATNEWS.com, Sorong — Ganjar Pranowo, capres nomor urut 3, kian mengepakkan sayapnya.
Terbang ke berbagai daerah, mengunjungi warga dari berbagai lapisan.
Senin (20/11/23) misalnya, mantan Gubernur Jateng itu berkunjung ke Inanwatan, Matemani, Kais, dan Kokoda (Imekko), Kota Sorong, Papua Barat Daya.
Kehadirannya tentu disambut gembira. Kegembiraan itu diperlihatkan lewat tarian dan nyanyian khas Papua.
Kedatangan Ganjar disambut secara adat dengan penyematan kain merah hingga penginjakkan kaki ke piring sebagai simbol penghormatan terhadap tamu spesial yang datang.
Setelah penyambutan secara adat, Ganjar bersama dengan warga berjalan kaki mulai gerbang masuk kelurahan hingga ke pertengahan kelurahan.
Meskipun cuaca di Sorong begitu panas terik matahari, akan tetapi hal itu tidak menyulutkan semangat masyakat untuk menemani Ganjar berjalan kaki menyapa warga.
Tak hanya itu, iring-iringan musik dan nyanyian khas Papua pun mengiringi langkah Ganjar.
Ikut menari
Ganjar pun ikut menari khas Papua bersama masyarakat. Ganjar juga turut memainkan sedikit alat musik yang dibawakan anak-anak muda Papua.
“Yuk menari bersama,” ucap Ganjar.
“Ayok Pak,” jawab masyarakat.
Mereka pun nampak senang dengan Ganjar menari bersama. Ganjar pun tak henti-hentinya menerbarkan senyum kebahagian.
Ganjar mengaku tidak menyangka sambutan kedatangannya luar biasa.
“Kami terima kasih, kami datang sekedar silaturahmi, sambutan meriah sekali, luar biasa,” ucap Ganjar.
Ganjar mengaku mendapatkan berbagai aspirasi, mulai dari hunian tidak layak huni, pendidikan, lapangan pekerjaan hingga otonomi khusus untuk Papua.
“Insyaallah akan kita bantu untuk membantu merumuskan dan yang tadi disampaikan. Iya ini butuh perhatian untuk diselesaikan,” ungkap Ganjar.
Ganjar juga menjawab pernyataan seorang pemuda bernama Rudi, yang mengaku tidak bisa menyambut Ganjar dengan menyediakan tenda, sehingga Ganjar kepanasan.
“Bung Rudi, kami datang ke sini tidak perlu tenda, kami butuh teman-teman yang bisa menyampaikan hal apapun.
Kita berpanas-panas bersama, kita berhujan bersama, itulah kami,” pungkas Ganjar. (tribunnews.com)