Orangtua Menolak Hadir, Anak Nekat Gantung Diri Tiga Hari Jelang Wisuda

MAKLUMATNEWS.com, Jakarta — Orang tua yang seharusnya diinginkan sang anak hadir dalam acara wisudanya, ternyata tidak sama sekali.
Akibatnya si anak kecewa. Lalu, tanpa pikir panjang lagi, nekat mengambil jalan pintas dengan cara bunuh diri.
Inilah yang terjadi pada MPD, mahasiswi program studi (Prodi) Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia atau FISIP UI angkatan 2019.
MPD bunuh diri di apartemennya di wilayah Jakarta Selatan, bukan di Depok.
Si mahasiswi diduga bunuh diri tiga hari menjelang wisuda sarjana yang akan berlangsung pada Sabtu (11/3/2023).
Kasi Humas Polres Metro Depok, AKP Fitri menyebut, dari laporan yang didapat, MPD meninggal dunia di tempat tinggalnya di apartemen di wilayah Jakarta Selatan.
Hal serupa disampaikan Kanit Reskrim Polsek Beji, Iptu Sukirno.
Melalui sambungan telepon, dia menyampaikan lokasi kejadian bukan berada di Depok, melainkan di wilayah Jakarta Selatan.
“Iya info yang kami dapat terkait bunuh diri TKP-nya berada di wilayah Jakarta Selatan,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Biro Humas dan KIP UI, Amelita Lusia membenarkan MPD merupakan calon wisudawati yang seharusnya menjalani prosesi wisuda, Sabtu (11/3/2023).
Terkait meninggalnya MPD, UI menyampaikan ucapan duka cita mendalam “Innalillahi wainaillaihi rojiun.
Kami menyampaikan duka cita setulusnya dan mendalam atas kepergian ananda terkasih, mahasiswa kami Melati Putri Dairly dari FISIP UI, salah seorang warga dari sivitas akademika UI,” ucapnya melalui pesan singkat.
Saat dikonfirmasi terkait penyebab meninggalnya MPD, Amelia tidak bisa memberikan keterangan jelas atas hal tersebut.
“Kita doakan yg terbaik baginya. Kami hanya bisa menyampaikan hal tersebut.
Di luar itu, bukan kapasitas kami untuk menjawab. Demikian yang bisa kami sampaikan,” pungkas Amelita Lusia, Kabiro Humas dan KIP UI.
Kecewa
MPD mengakhiri hidup dengan cara bunuh diri.
Seorang mahasiswa UI yang enggan disebutkan namanya mengatakan MPD bunuh diri dengan cara melompat dari apartemen tempat dia tinggal.
“Iya, ramai dibicarakan di kalangan kampus. Informasi di kalangan mahasiswa, yang bersangkutan bunuh diri dengan melompat dari apartemennya,” ujar mahasiswa itu.
Namun, dia tidak mengetahui secara pasti lokasi apartemen dan dari lantai berapa MDP melompat.
Menurutnya, MPD meninggal dunia karena kecewa dengan kedua orang tuanya yang telah berpisah.
“Jadi, menurut informasi, kedua orang tua MPD ini sudah berpisah.
Dia lalu meminta keduanya menghadiri wisuda pada Sabtu, namun keduanya tidak ada yang bisa menghadiri wisuda. MPD pun kecewa hingga akhirnya bunuh diri,” katanya.
Berdasarkan keterangan tertulis UI, ada 4.658 mahasiswa dari jenjang vokasi hingga program doktoral yang menjalani wisuda pada semester gasal tahun akademik 2022/2023, pada Jumat (10/3/2023) dan Sabtu (11/3/2023).
Kali ini, wisuda dilakukan sepenuhnya tatap muka di Balairung, Kampus UI D. (*/Eranasional.com)