
MAKLUMATNEWS.com, Palembang — Kondisi Dermaga Tangga Buntung Kelurahan 36 Ilir Kecamatan Gandus, Kota Palembang ini sudah sangat memprihatikan.
Kendati sudah pernah disidak oleh Wakil Walikota Palembang pada 2022, kondisi dermaga justru tidak mengalami peruba han. Masih tidak terawat.
Ironisnya, ponton (dermaga besi) sudah karatan, rusak dan bolong. Pengelola dermaga hanya menampal besi dengan kayu yang juga terlihat sudah usang.
Padahal ponton tersebut tempat bersandarnya perahu jukung, speed boat dan ketek.
Terkait hal ini, Wakil Walikota Palembang Fitrianti Agustinda mengaku khawatir dan kecewa.
“Ini sudah tidak terawat, berkarat dan sebagian ponton sudah miring, ini bisa membahayakan,” katanya, Rabu (29/3/2023).
Tak hanya itu, ruangan kecil di atas dermaga yang digunakan untuk penjualan tiket angkutan sungai, lebih mirip gudang ketimbang loket penjualan tiket.
“Kita minta sama Dishub untuk memberi perhatian lebih dermaga dermaga sungai ini,” katanya.
Lebaran 2023 ini Fitri memastikan adanya lonjakan arus mudik, terutama bagi warga yang tinggal di sepanjang aliran Sungai Musi bagian ulu yang biasa naik dan turun melalui Dermaga Tangga Buntung.
“Padahal tahun lalu saya juga sudah mendatangi dermaga ini, tetapi tidak ada perubahan,” katanya.
Fitri sangat menyayangkan kondisi dermaga yang kerap paling banyak digunakan warga untuk jalur trasnportasi sungai ini.
Terlebih Dermaga Tangga Buntung ini bersebelahan dengan Pasar Tradisional Tangga Buntung.
“Di dermaga ini aktifitasnya cukup padat, karena banyak bongkar muatan untuk pedagang,” katanya.
Dari sembilan dermaga yang tersebar di sepanjang aliran Sungai Musi, menurut informasi dari Dishub, hanya empat der maga yang berfungsi dengan baik. Dian taranya dermaga 16 Ilir dan Boom Baru.
Reporter : Pitria