MAKLUMATNEWS.com,OKUS —– Bupati OKU Selatan(OKUS) Abusama SH meninjau langsung lokasi banjir bandang di Desa Tanjung Harapan Kecamatan Sindang Danau. Kehadiran Bupati merupakan wujud kepedulian sekaligus tanggung jawab pemerintah daerah terhadap masyarakat yang terdampak musibah, Rabu (24/9/25).
Dalam kunjungan tersebut, Bupati didampingi sejumlah pejabat daerah, di antaranya Ketua DPRD, Kapolres OKU Selatan, Kepala BPKAD, Kadinsos, Kalaksa BPBD, Kadisdukcapil, Kadis Perkimtan, Kadis PUPR, Kadisdik, Kadinkes, Kasat Pol PP, Kadishub, Kadis Ketapang, Ketua Baznas, Kabag Umum, Kabag Protokol, serta Camat Sindang Danau, Kepala Desa Tanjung Harapan, dan jajaran terkait lainnya.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Abusama menyampaikan belasungkawa yang mendalam kepada keluarga korban.
“Kami turut merasakan duka yang dialami masyarakat Desa Tanjung Harapan. Kehadiran kami di sini bukan sekadar seremonial, tetapi sebagai wujud tanggung jawab pemerintah dalam memberikan dukungan moril maupun materiil kepada warga yang tertimpa musibah,” ungkap Bupati.
Bupati juga menegaskan, Pemerintah Kabupaten OKU Selatan akan terus mendampingi masyarakat dalam proses pemulihan pascabencana. Selain memberikan dukungan bagi keluarga korban, Pemkab juga akan memperhatikan perbaikan infrastruktur yang rusak akibat banjir.
Beliau mengajak seluruh pihak, mulai dari pemerintah desa, kecamatan, hingga kabupaten, untuk bersama-sama bergotong royong membantu warga terdampak.
“Kami berharap, dengan kebersamaan dan kekompakan, korban yang belum ditemukan dapat segera diketemukan, dan penanganan pascabanjir dapat berjalan dengan baik. Semoga almarhum yang telah meninggal dunia mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT, serta keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan dan kesabaran,” pungkasnya.
Kunjungan ini ditutup dengan doa bersama untuk para korban, serta penyerahan bantuan kepada keluarga terdampak sebagai bentuk kepedulian pemerintah kepada masyarakat yang sedang berduka. Beberapa saat kemudian, tim gabungan berhasil menemukan korban terakhir atas nama Lina binti Dupi (47 Tahun) dalam kondisi meninggal dunia, sehingga seluruh korban banjir bandang telah berhasil diketemukan.(Iskandar)
