SUMSEL

Alat Kelamin Terpotong Saat Sunat Masal, Orang Tua Korban Lapor Polisi

MAKLUMATNEWS.com, Palembang–Orangtua AL (4) melaporkan insiden terpotongnya bagian alat kelamin yang dialami oleh anaknya ke Mapolda Sumsel, Rabu (28/11/2023).

 

Didampingi Kuasa hukumnya, Alex, pihak orang tua melaporkan insiden yang dialami anaknya saat melakukan sunatan masal di Desa Masam Bulau, Kelurahan Tanjung Sakit Pumi, Kabupaten Lahar pada 17 Oktober 2023 lalu.

Kuasa hukum pelapor, Fitriyadi, S.H M.H, pihak keluarga sudah membuat pengaduan di Tipider Dirkrimsus dengan membuat laporan secara tertulis.

“Kami akan melakukan upaya hukum terkait insiden tersebut. Sementara kita melaporkan dua orang yaitu bidang yang melakukan penyunatan yaitu bidan dan mantri” ujar kuasa hukum terlapor.

Kuasa hukum juga menjelaskan Kegiatan sunatan masal tersebut yang juga diikuti oleh korban setelah terjadi sunatan masal, tenyata alat kelamin bocah tersebut terpotong

“Bagian yang terpotong tersebut adalah bagaian kepala alat kelamin anak itu dan Kami juga masih menyimpan sisa potongan bagaian yang terpotong tersebut” jelas Fitriyadi.

Akibat kejadian tersebut, Korban mengalami trauma psikologi seperti marah-marah dan sering menyendiri.

“kami takut ini akan semakin parah dan anak ini juga mengalami kesusahan saat melakukan buang air kecil karena ujung kelaminya sudah terpotong,” tambah kuasa hukum pelapor.

Orang tua korban juga sudah melakukan konsultasi ke salah satu rumah sakit di kota Palembang dan dokter mengatakan untuk sementara alat kelamin tersebut tidak bisa disambung kembali.

Pihak orangtua korban sempat melakukan mediasi terhadap pihak penyelenggara sunatan masal tersebut namun kuasa hukum mengaku hingga kini tidak ada tindak lanjut dari insiden itu.

“Kami juga sempat melakukan mediasi kepada pihak terlapor saat hari itu juga namun sampai sejauh ini tidak ada tindak lanjut dari pihak terlapor dan mereka juga tidak menyampaikan secara spesifik terkait kenapa alat kelamin anak ini bisa terpotong. Mereka hanya mengatakan kalau tidak ada efek dari terpotongnya alat kelamin tersebut,” sambungnya.

BACA JUGA  Sukses Turunkan Stunting Lewat Inovasi Bunda AS, Pemkab Muba Raih PPD Tingkat Provinsi 

Atas laporan ini pihak keluarga berharap adanya solusi dan pertanggungjawaban dari pihak penyelenggara sunatan masal tersebut.

“Kami berharap atas laporan ini adanya solusi dari pihak terkait yang bertanggungjawab atas insiden tersebut,” ungkapnya

Reporter : Yola Dwi R

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button