MAKLUMATNEWS.com, Palembang –Elpiji 3 Kg atau Gas Melon dikeluhkan sulit didapat akhir-akhir ini. Kekosongan stok tidak hanya di toko manisan tetapi juga di pangkalan agen.
Kekosongan ini menurut warga dikeluhkan sejak Awal Mei. Bahkan semakin santer dibicarakan sejak awal 2024 sejak isu penghapusan elpiji 3 Kg.
Salah satu agen elpiji di kawasan Dwikora, (20/5/2024) elpiji 3 Kg kosong sejak Jumat (17/5/2024). Stok elpiji 3 Kg yang tinggi peminat ini disebutkan lebih cepat habis.
“Belum masuk lagi sejak Jumat, ada masuk nanti mungkin sore, tapi cepat habis, harganya Rp18.000, memang lebih murah dibandingkan di toko manisan,” kata salah seorang pegawai.
Libur PanjangÂ
Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Kota Palembang Isnaini Madani melalui Kabid Stabilisasi dan Sarana Distribusi Perdagangan, Elsa Noviani mengatakan, pihaknya sudah melakukan monitoring.
“Hasil monitoring Dinas Perdagangan bersama Pihak Pertamina bahwa penyebab berkurangnya LPG 3 Kg dipasaran disebabkan distribusi terhambat akibat libur panjang yang lalu,” katanya.
Menurutnya, saat ini untuk mengantisipasi kelangkaan tersebut, Pertamina telah menambah kuota elpiji untuk agen dan pangkalan.
“Untuk di Plaju tidak ditemui kelangkaan stok elpiji 3 Kg. Ketersediaan elpiji 3 Kg untuk wilayah tersebut cukup,” katanya.
Reporter : Pitria
