PERISTIWA

Kapal Jukung Meledak dan Terbakar di Sungai Musi

MAKLUMATNEWS.com, Palembang—Sebuah kapal Jukung terbakar di tengah perairan Sungai Musi tepatnya di Kelurahan 14 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu II Palembang, Kamis (13/4/2023) sekitar pukul 13:00 WIB.

Menurut salah satu warga yang berada di sekitar tempat kejadian Yana (62) mengatakan adanya dentuman keras dari kapal tersebut hingga mengeluarkan api.

“Kejadian jam 1 lewat ada suara dentuman meledak dari kapal itu. Apinya kami lihat sudah mengepul, “ujarnya

Kanit Gakkum Satpolairud Polrestabes Palembang Iptu Cepi Aminudin mengatakan kapal tersebut membawa sembako dan titik awal kapal jukung mulai terbakar usai melintas di bawah Jembatan Musi IV tepat di seberang Dermaga Boom Baru.

“Kapal terbakar saat melintas di perairan 14 Ulu tepat di seberang Dermaga Boom Baru sekitar pukul 13:00 WIB,” jelas Iptu Cepi.

Karena panik empat orang awak kapal dan satu serang langsung terjun dari atas kapal jukung yang telah terbakar.

“Kemudian karena semua panik akhirnya kelima orang yang ada di dalam kapal terjun ke sungai untuk menyelamatkan diri, ” kata Cepi.

Semua ABK dan serang kapal jukung dalam kondisi selamat dengan identitas ABK yakni Widodi, Agus Salim, Saidal, Ekayadi, dan serang (sopir) yakni Edianto.

“Para ABK menyelamatkan diri dengan berenang ke arah kapal lain dan ada juga yang diselamatkan oleh warga,” tambahnya.

Dari interogasi sementara para awak kapal kebakaran kapal jukung disebabkan adanya korsleting pada bagian mesin kapal.

“Api muncul dari bagian mesin kapal yang mengalami korsleting listrik. Kemudian membakar ruang mesin dan bagian atas kapal serta muatan yang ada di dalamnya, ” katanya.

Api dipadamkan setelah Satpolairud menurunkan kapal dan 10 orang anggota untuk memadamkan api serta mengevakuasi ABK.

BACA JUGA  ABK Tugboat Fasivic yang Hilang, Ditemukan Tak Bernyawa di Perairan Sungsang

Satu kapal Polairud dikerahkan untuk memadamkan api dan api baru bisa dipadamkan sekitar pukul 14:30 WIB.

AKP Cepi juga menjelaskan kapal jukung itu membawa 40 ton beras dari Desa Karang Sari Kabupaten Banyuasin menuju Sungai Ogan, Desa Pegayut Kabupaten Ogan Ilir.

“Kapal mereka hendak menuju ke perairan Sungai Ogan dengan membawa 640 karung beras dengan tonase sekitar 40 Ton. Rencananya muatan akan di bongkar di pabrik beras Buyung, Ogan Ilir, ” tandasnya.

Sampai berita ini diturunkan,  sisa kapal yang terbakar masih terbengkalai di perairan Sungai Musi.

Reporter : Yola Dwi R

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button