1 Pelaku Begal di Simpang Dogan Berhasil Diringkus, 2 Lainnya Masih Buron
MAKLUMATNEWS.com, Palembang– Aksi pembegalan sadis kembali terjadi di Palembang, kali ini menimpa seorang wanita bernama Yunita Warga Sako yang dibegal 3 pria tak dikenal dikawasan Simpang Dogan Jalan H Amaludin Sukamaju Kecamatan,Sako Palembang, Rabu pagi (30/8/31) sekitar pukul 05:00 WIB.
” Selain melukai tangan korban, para pelaku juga membawa kabur sepeda motor miliknya. Hingga saat ini korban tengah menjalani perawatan intensif akibat luka bacok ditangan kananya di RS Hermina , ” kata Kapolsek Sako Palembang Kompol Sulis Pujiono Kamis (31/8/2023).
Ia mengatakan, menurut keterangan korban untuk jumlah pelakunya berjumlah tiga orang semuanya membawa senjata tajam. Dimana korban juga di bacok oleh para pelaku begal.
“Setelah kejadian tersebut pihak keluarga langsung melaporkan kejadian ini ke Polsek Sako kemarin,” tuturnya.
Menanggapi aksi begal tersebut, Tim Opsnal yang dipimpin Kanit 2 Jatanras Polda Sumsel AKBP Bakhtiar SH dan Iptu Tedy Barata SH bergerak cepat dan berhasil mengamankan terduga pelaku di tempat persembunyiannya di daerah Kenten laut Rabu sekitar pukul 20:00 WIB.
” Pelaku bernama Epriyongki alias Ahong (21) warga Sukawinatan, Kecamatan Sukarami,” ujarnya.
Diketahui tugas pelaku yakni melukai tangan korban dengan menggunakan senjata tajam jenis celurit. Pelaku juga merupakan residivis curanmor yang sudah tiga kali keluar masuk penjara.
Dari penangkapan tersangka tersebut pihak kepolisian juga mengamankan barang bukti berupa motor milik pelaku bernompol BG 2603 ZF, Celurit dan sebuah Jimat.
“Dari pengakuan tersangka celurit tersebut digunakan untuk melukai korban saat melakukan aksinya,” tambah Agus.
Ia menambahkan saat ini pelaku masih melakukan pengejaran terhadap dua pelaku yang masih DPO.
“Saat ini pelaku masih diperiksa dan kami juga mencari dua pelaku lainnya yang masih buron,” tuturnya.
Sementara itu, tersangka Ahong kepada petugas dan awak media mengakui perbuatannya bersama 2 temannya yang kini masih buron.
“Saya membegal bersama 2 teman saya. Sebelum kejadian kami berpapasan dengan korban, setelah teman memberi aba-aba saya langsung beraksi,” Ujar tersangka.
Dari pengakuan pelaku rencananya sepeda motor korban tersebut bakal dijual untuk membeli narkoba, minuman keras dan bermain judi.
“Kalau berhasil, sepeda motor korban bakal dijual untuk membeli sabu, minuman keras, dan bermain judi slot bersama kedua teman saya,” Kata Ahong.
Reporter : Yola Dwi R
