KRIMINALITAS

IRT di Palembang Alami KDRT Kedua Kalinya, Korban Nyaris Buta Disiram Air Keras 

MAKLUMATNEWS.com, Palembang—Kasus Kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) akhir-akhir ini paling sering terjadi, kali ini terjadi pada Nyayu Rodiana (40) yang beralamat di Jln. KGI Suro Lr. Seregam 1 Ilir Barat dua.
Ia melaporkan suaminya yang sering melakukan kekerasan dalam rumah tangga.

Sebelumnya suaminya yang berinisial K (40) sudah pernah ia laporkan dalam kasus yang sama pada awal tahun 2023 tepatnya (1/1/2023) dan sudah sempat di Tahan di Polsek Ilir Barat dua Jl. Makrayu.

Rodiana menjelaskan, awal tahun tadi sebenarnya K sudah sempet ditahan karena kasus yang sama penyiraman air keras yang mengenai sedikit bagian wajah sebelah kanan dan hampir mengenai mata korban.

” Saya nyaris mengalami kebutaan. Tapi alhamdulillah tidak terjadi apa-apa. Namun hampir 4 hari saya baru bisa melihat dengan baik, sebelumnya pedih mbak, ” ujarnya.

“Cuma karena faktor kasihan, masih cinta terus kemarin kan baru hitungan bulan nikah jadi saya masih memberikan kesempatan siapa tau dia bisa berubah, akhirnya saya cabut laporan yang pertama itu, ternyata sekarang sudah 1 tahun menikah pun dia masih memperlakukan saya kasar. “Ungkapnya lagi

Sekarang ia merasa kesal karena selalu mendapatkan perlakuan kasar, akhirnya korban melaporkan untuk yang ke dua kalinya

Ia menceritakan awal mula kejadian KDRT yang ia laporkan untuk kedua kalinya ini adalah masalah makanan, pelaku menayakan dimana makanan yang disimpan oleh korban, tetapi korban menjawab bahwa makanan tersebut sudah dimakan oleh ponakan korban, akhirnya korban berusaha membelikannya lagi dengan maksud mengganti makanan yang sudah dimakan ponakanya tetapi pelaku marah dan memukul kepala bagian depan sampai benjol dan tidak hanya itu pelaku juga mengambil batu dan langsung melemparnya hingga mengenai paha korban hingga lebam. Atas kejadian itu korban melaporkan ke Polrestabes Palembang ditemani saudara kandungnya.

Rodiana merasa menyesal karena dipernikahan keduanya ini jauh dari yang diharapkannya, ia menjelaskan bahwa ini adalah pernikahan kedua, karena pernikahan yang pertama suaminya meninggal dunia, berharap menikah lagi bisa hidup bahagia, ada yang sayang sama rodiana dan kedua orang anaknya, tapi ternyata rodiana merasa salah pilih, apalagi setelah menikah korban pun tetap menjadi tulang punggung karena ternyata suami tidak bekerja.

“Sudah idak begawe, galak KDRT pulok, dem katek ambekan nian, untunglah dari pernikahan keduo ini katek anak dari dio ini, ” ungkapnya dalam dialeg Palembang

Rodiana yang menikah dibawah tangan ini berharap laporannya segera ditindak lanjuti agar pelaku segera ditahan.

” Biar jero, dan idak bakal aku cabut lagi laporan ini. ” katanya.

Reporter : Ardilah

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button