MAKLUMATNEWS.com, Palembang–Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sumsel berhasil menggagalkan peredaran 115 kilogram sabu dari Provinsi Aceh
Hal tersebut diungkapkan Kepala Kepala BNNP Sumsel, Brigjen Pol, Djoko Prihadi saat melakukan ungkap kasus, selasa (30/1/2023).
Kepala BNNP Sumsel, Brigjen Pol, Djoko Prihadi, mengatakan tim pemberantasan BNNP Sumsel yang dipimpin Kombes Pol, Basani R Sagala berhasil menangkap bandar, Nurhasan (46) yang diduga kuat mempunyai peran besar di Kota Palembang.
“Setelah dilakukan penyelidikan, tersangka diduga kuat mempunyai andil besar dalam mengendalikan narkoba di Palembang,” ungkapnya.
Ia mengungkapkan kasus tersebut merupakan hasil dari penyelidikan seorang bandar yang ditangkap di Tol Keramasan pada Tahun 2022 silam dan diketahui barang haram tersebut akan akan diedarkan di wilayah Sumsel.
Diketahui sabu tersebut didapat dari hasil produksi beberapa negara.
“Berdasarkan pengembangan pelaku, Sabu tersebut berasal dari Negara Laos, Myanmar dan Thailand,” katanya.
Setelah melakukan pemeriksaan laboratorium, Djoko menyebutkan bahwa sabu yang diungkapnya merupakan sabu dengan kualitas terbaik.
Ditambah lagi pada kemasan sabu terdapat logo naga dan hologram bertuliskan diamond excelent yang belum pernah ditemukan pihak BNNP Sumsel sebelumnya
“Berdasarkan hasil laboratorium, kualitas sabu ini merupakan kualitas terbaik. Sebelumnya BNNP belum pernah temukan logo yang serupa,” ujarnya.
Reporter : Yola Dwi R
