Kecewa dengan Politik Dinasti, DPD Rumah Jokowi Sumsel Bakar Pataka Bendera RJ dan Cabut Dukungan Terhadap Jokowi
MAKLUMATNEWS.com, Palembang –Dewan Pengelola Daerah Rumah Jokowi (RJ) Sumatera Selatan memberikan pernyataan sikap hari Senin, 23 Oktober 2023.
Pernyataan sikap itu meliputi situasi politik nasional, pergantian nama rumah Jokowi secara nasional dan pelepasan atribut rumah Jokowi.
Ketua pengelola daerah rumah Jokowi Sumatera Selatan Bernadette Suzanna Langotukan saat membacakan pernyataan sikap mengatakan, hal pertama yang disampaikan adalah bahwa kami sangat mengapresiasi semangat seluruh rakyat Indonesia yang konsisten menolak politik dinasti menentang KKN dan oligarki.
Semangat inilah yang diperjuangkan pada tahun 1998 hingga turunnya Soeharto. Dan oleh seluruh rakyat Indonesia dipercaya kepada Jokowi sehingga berhasil mengantarkannya menjadi presiden Republik Indonesia selama 2 periode.
“Seluruh pendukung Jokowi yang berasal dari berbagai lapisan masyarakat baik yang berasal dari parpol maupun non parpol berdiri tegak menghadapi gasnya badai politik yang mengacau bangunan kohesi sosial masyarakat Indonesia.
Semua itu dilakukan hanya demi ingin mewujudkan Indonesia yang lebih baik dan Jokowi adalah harapan,” ujarnya.
Dia menuturkan, alih alih wujudkan harapan itu Jokowi malah menjual harapan itu dengan harga semurah-murahnya hanya untuk memuaskan hasrat politik kekuasaan dalam dirinya.
Hasrat politik kekuasaan tanpa kendali moral dan melabrak rambu-rambu etika politik dengan presiden terburuk yang tercatat dalam sejarah politik Indonesia modern dengan risiko KKN akan kembali tumbuh subur.
“Bahwa Jokowi telah bertindak secara binal terhadap Mahkamah Konstitusi yakni suatu lembaga tinggi negara dalam sistem ketatanegaraan kita Jokowi telah melucuti amunisi moral dan mendowngrade kapasitas hukum ketatanegaraan MK sebagai benteng penjaga konstitusi ke titik paling rendah sehingga mempermalukan bangsa Indonesia dihadapan komunitas negara-negara bangsa internasional,” katanya.
Jokowi hari ini bukan Jokowi yang berjuang demi bangsa namun Jokowi yang berjuang demi anak cucunya sendiri.
Tidak sedikit sikap kenegarawanan yang dapat kita contoh darinya. Mengingat sejak awal rumah Jokowi 4G didirikan sebagai gerakan kebaikan dan melihat sikap moral politik yang dipertunjukkan Jokowi tidak lagi mencerminkan gerakan kebaikan maka dengan ini DPP rumah Jokowi 4G menyatakan sikap sebagai berikut :
1. Rumah Jokowi 4G adalah gerakan kebaikan yang komitmen perjuangannya hanya demi keselamatan dan kesejahteraan seluruh rakyat Indonesia.
2. Rumah Jokowi 4G menolak politik dinasti yang tengah dilakukan oleh Jokowi dengan memanfaatkan Mahkamah Konstitusi sebagai instrumen pemenuhan hasrat politik kekuasaannya.
3. Rumah Jokowi 4G yang sejak awal pendiriannya bahkan sampai hari ini secara mandiri dan sukarela tanpa pernah meminta sesuatu apapun dari Jokowi mencabut dukungan politiknya kepada Jokowi atas nama moral dan etika politik maupun kontribusi.
4. Rumah Jokowi 4G berdasarkan kesepakatan dari 30 DPD sejak hari ini tidak lagi menggunakan rumah Jokowi sebagai nama organisasi namun menggunakan 4G organ jar sebagai pemersatu perjuangan.
5. Organisasi 4G organ jar tetap mengusung gerakan kebaikan dan memastikan bahwa gerakan kebaikan akan memenangkan setiap pertempuran melawan gerakan tak bermoral yang mengajarkan konstitusi serta ketatanegaraan Indonesia yang dipimpin oleh Jokowi.
6. Melihat peta ektoral saat ini organisasi 4G for ganjar menyampulkan bahwa elektabilitas pasangan Prabowo Gibran tidak akan dapat memilih elektabilitas pasangan Ganjar Mahfud.
7. Perimbangan elektabilitas dapat terjadi bilamana komposisi pasangannya adalah Gibran Prabowo.
8. Seluruh DPD diinstruksikan agar menurunkan maupun menghilangkan berbagai genetik identitas organisasi yang mencantumkan Rumah Jokowi.
9. Instruksi pada poin 8 selanjutnya akan dibuatkan surat edaran yang resmi oleh DPP.
Saat diwawancara Bernadette Suzanna Langotukan mengatakan, pihaknya sangat kecewa karena Pak Jokowi terkesan bermain-main.
“Kenapa saya bilang begitu. Karena apa yang dimaksudkan pak Jokowi hari ini membuat resah masyarakat.
Contohnya dengan MK yang aneh dan sangat aneh itu membuat masyarakat dan orang-orang berpikir ini Jokowi maunya apa.
Saya hari ini lega sekali ketika saya bisa melepaskan rumah Jokowi merubuhkan dan membakar rumah Jokowi di Sumatera Selatan.
Pak Jokowi sudah tidak ada lagi tetapi kami pastikan Ganjar dan Mahfud pasti menang Sumatera Selatan,” katanya.
Ketika ditanya awak media, apakah ini bentuk perlawanan Jokowi, dia menuturkan, pihaknya mendukung Jokowi yang baik.
“Tapi jika salah kita berani selalu dikatakan salah jika salah. Ini kontrol sosial sebagai relawan yang mencintai Jokowi sebagai presiden harus melakukan pak Jokowi hari ini Bapak harus berhati-hati.
Bapak ini yang berharap landing mulus sebagai presiden tapi harus berhati-hati jalan terlalu licin,” tuturnya.
Sementara itu, Koordinator Satuan Relawan Ganjar Indonesia Satu (Satrel Ganjarist) Sumsel Desmon Simanjuntak mengatakan, dalam kesempatan yang baik ini mendapatkan undangan solidaritas dari teman-teman Rumah Jokowi yang sudah melakukan pernyataan sikap atau mengambil sikap terkait kegaduhan hari ini terjadi di tengah negara Indonesia.
“Terkait statement yang dilakukan oleh Ketua DPD RJ Sumsel, tanggapan kami dari Gannjarist Sumsel jelas bahwa kami mendukung secara moral.
Kami mengikuti kegiatan ini secara solidaritas. Kami menganggap apa yang dinyatakan oleh teman-teman DPD RJ Sumsel itu adalah suatu keputusan yang tepat bahwa kondisi hari ini teman-teman RJ khususnya Sumsel itu dapat berpikir secara objektif melihat permasalahan ini.
Di mana pemikiran kita sepakat dan jadi sepakat bahwa kita akan selalu menolak politik dinasti. Kita akan selalu menolak sesuatu hal yang dipaksakan sampai menunggu-unsur penegakan hukum.
Artinya bahwa itu adalah keputusan yang sangat baik bagi kami dan Ganjarist,” katanya.
“Kami sangat membuka kedua tangan kami. Artinya hari ini kami mendapatkan saudara status perjuangan menyatakan siap mendukung Ganjar.
Kami adalah yang lahir dari identitas politik Ganjar. Jadi Ganjarist ini tumbuh dari entitas dan garis di mana kami mengusung 100% mendukung Ganjar.
Ketika mendukung Ganjar kita mendapat data dari perjuangan, kami berkolaborasi atau memenangkan Bapak Banjar di Sumsel,” bebernya.
Sementara itu, Ketua DPP Partai Perindo Bidang ESDM Andi Asmara mengatakan, pihaknya mentaati keputusan di level pusat yakni fokus tetap memenangkan pak Ganjar.
“Karena partai Perindo itu sudah jelas kita mendukung pak Ganjar dan Pak Mahfud sebagai presiden dan wakil presiden.
Itu yang tetap kita akan pegang dan akan kita kumandangkan terus dan kita kampanyekan semua level di semua tingkatan termasuk juga yang akan mengikuti kontestan di tanggal 14 Februari 2024,” tandasnya.
Sementara itu, Ahmad Firdaus Ishak, SE, M.Si Ketua DPD Partai Perindo OKI mengatakan, pihaknya memberikan apresiasi dan perpindahan objektif terhadap tindakan teman-teman dari pendukung Rumah Jokowi.
“Kami selaku pendukung terutama kami saya sendiri, kami di sini datang berjuang untuk kemenangan Ganjar dan Mahfud,” katanya.
Sekretaris Internal DPD PDIP Sumsel Julius menuturkan, yang pertama pihaknya sampaikan seperti yang disampaikan ketua RJ Sumsel pemikiran kita sama adalah mendukung pak Jokowi dari periode pertama sampai periode kedua.
“Kami berpendapat bahwa yang menjadi langkah pak Jokowi membuat gaduh rakyat Indonesia itu salah.
Kami hadir sebagai bentuk solidaritas terhadap kawan-kawan RJ bahwa pemikiran kita sama secara ideologis, kita mendukung Ganjar itu adalah sikap yang benar walaupun harus melawan pak Jokowi itu adalah sikap kita.
Kita tegaskan mendukung Ganjar adalah benar,” pungkasnya.
Usai membacakan pernyataan sikap, Ketua pengelola daerah rumah Jokowi Sumatera Selatan Bernadette Suzanna Langotukan beserta anggota melepaskan baju Rumah Jokowi, dan membakar bendera pataka Rumah Jokowi.
Reporter : Yanti
