PALEMBANGPOLITIK

Hadir di Ruangan Rekapitulasi, Adzanu Getar Nusantara : Saya Menggantikan Saksi dan Dapat Mandat dari Partai

MAKLUMATNEWS.com, Palembang –Caleg Dapil 3 yang juga Wakil Ketua DPRD Kota Palembang Adzanu Getar Nusantara memberikan klarifikasi terkait keberadaannya di ruangan rekapitulasi suara dengan melihat laptop operator di dampingi salah satu anggota PPK Kecamatan Ilir Timur (IT) II Palembang untuk memantau hasil input perolehan suara pada Rabu (21/2/2024).

Adzanu Getar Nusantara mengatakan, rapat pleno rekapitulasi penghitungan adalah pleno terbuka, jadi siapapun boleh memantau dan menyaksikan jalan nya proses rekapitulasi, tetapi yang punya hak suara adalah orang yang diberikan surat mandat/tugas.

Sebagai koordinator Dapil 3 saya diberi tugas mengkoordinir dan menempatkan saksi di 3 kecamatan yaitu IT I, IT II, IT III dan memungut kembali C Hasil yang sudah dihitung untuk diserahkan kembali ke DPC.

“Jadi kronologi nya berawal dari laporan saksi kita yang bertugas di Kecamatan IT II menyampaikan kepada saya bahwa ada ketidak sesuaian pencatatan perolehan suara pada saat penginputan (data yang ada di laptop).

Saksi menyampaikan bahwa banyak suara dari partai – partai lain termasuk suara partai Gerindra ada yang bertambah dan berkurang seperti yang tampil di layar proyektor,” terang Adzanu, saat konfrensi pers, Kamis (22/4/2024).

“Oleh sebab itu saksi yang menemukan permasalahan tersebut meminta kepada saya untuk menggantikan posisi nya sebagai saksi agar bisa lebih detail meminta penjelasan perihal permasalahan tersebut.

Selanjutnya, setelah saya tiba di kantor kecamatan saya dipersilahkan masuk oleh anggota PPK dan turut juga menyaksikan beberapa orang panwascam mengiringi saya ke dalam ruangan,”bebernya.

“Kemudian pada saat di dalam ruangan saya meminta penjelasan kepada beberapa orang anggota PPK. Meminta keterangan kepada mereka terkait laporan penginputan yang kami nilai ada indikasi penggelembungan.

BACA JUGA  Raih Prestasi, BDK Palembang Gapai Akreditasi A

Akan tetapi karena penjelasan secara lisan saja tidak akan bisa detail maka anggota PPK meminta saya untuk melihat secara langsung penginputan melalui layar laptop yg terkoneksi dengan proyektor,” terangnya.

Sehingga hal tersebut juga bisa disaksikan oleh seluruh saksi, panwas, dan semua yang hadir di dalam ruangan.

Setelah dijelaskan oleh anggota PPK bahwa memang betul ada kesalahan data dan nanti pada saat penghitungan akan dikoreksi karena memang kesalahan teknis dari sistem.

“Dengan ada nya penjelasan tersebut saya kembali menjelaskan kepada saksi yang hendak saya gantikan posisi nya sebagai saksi bahwa hal tersebut sudah clear dan akan dikoreksi pada saat input nanti.

Maka saya pun meminta untuk saksi tersebut melanjutkan tugas nya sebagai saksi,” ujar Adzanu Getar Nusantara.

Mengenai berita yang berkembang, Adzanu berharap kiranya meminta klarifikasi terlebih dahulu.

“Ada yang menyampaikan informasi bahwa saya marah – marah, saya menggeruduk itu tidak benar, saya datang membawa surat mandat untuk menggantikan saksi yang kebingungan dengan penjelasan operator PPK.

Klarifikasi mengenai saya melihat laptop itu atas saran dan izin PPK dan juga pada saat itu di dalam ruangan ada panwas, tujuan nya agar semua penjelasan nya lebih detail dan itu terpampang jelas di layar proyektor, apa yang dijelaskan oleh operator PPK kepada saya,”ungkapnya.

Sehingga semua yang hadir juga bisa memantau terkait penjelasan operator PPK. Hal – hal lain mengenai teknis bisa tanyakan langsung kepada PPK dan panwas.

“Yang jelas saya memegang surat mandat untuk menggantikan saksi yang minta digantikan karena bingung dengan penjelasan operator dan kehadiran saya pada saat itu disaksikan banyak pihak yang hadir sehingga hal – hal yang di sangkakan itu sangat keliru.

BACA JUGA  Dinkes Gelar Operasi Semut Peringati Hari AIDS Sedunia

Saya hanya menanyakan kenapa penginputan di layar laptop/proyektor angka-angka nya sangat jauh berbeda baik dari partai lain maupun partai Gerinda,” tandas Adzanu.

 

Reporter : Yanti

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button