Kenali Keunggulan dan Kekurangan Pembalut Kain, Ladies Harus tahu!

MAKLUMATNEWS.com – Bagi wanita, daerah kewanitaannya adalah bagian tubuh yang penting untuk dijaga kesehatannya karena lebih sensitif dibandingkan dengan bagian tubuh lainnya. Yang harus diperhatikan dalam menjaga dan merawat kesehatannya perlu memilih bahan-bahan yang aman akan mendukung kesehatan organ reproduksinya, seperti memilih produk sanitasi dan salah satunya adalah pembalut kain. Saat mestruasi, wanita sering merasa tidak aman dengan pembalut yang dipakai.
Pembalut pada umumnya yang kamu beli di toko terbuat dari bahan selulosa atau serat sintetis untuk menyerap cairan menstruasi yang perlu melalui proses pemutihan atau pemutihan. Tetapi, ada sebagian wanita yang biasa memakai pembalut kain. Mengutip dari health.kompas.com, meskipun cukup familiar dan mudah digunakan, namun perlu dipahami bahwa produk sanitasi ini memiliki keunggulan dan kelemahan tersendiri .
Keunggulan memakai pembalut kain :
Menghindarkan dari TSS
Toxic Shock Syndrome (TSS) adalah infeksi bakteri yang menyerang vagina karena penggunaan tampon atau menstrual cup yang harus dimasukkan ke dalam vagina. Pembalut kain berbeda dengan tampon dan menstrual cup karena tidak perlu dimasukkan ke dalam vagina. Penggunaan pembalut kain dinilai lebih aman karena risiko untuk terkena TSS lebih kecil dibandingkan tampon, pembalut sintetis ataupun cawan menstruasi.
tidak perlu dimasukkan ke dalam vagina
Wanita yang tidak biasa memakai menstrual cup akan merasakan rasa yang tidak nyaman dan tentunya memasukkan benda asing ke dalam vagina merupakan hal yang aneh dilakukan oleh sebagian orang.
Berbeda dengan produk sanitasi tersebut, pembalut kain lebih familiar sehingga tidak akan terasa aneh saat digunakan. Penggunaannya cukup mudah sehingga bisa memasang dan melepasnya tanpa perlu waktu lama.
Kekurangan memakai pembalut kain :
Perlu hingga bersih
Darah yang sudah menempel di kain akan cukup sulit untuk dibersihkan dan biasanya akan tetap tertinggal ketika dibersihkan. Darah yang ada di pembalut kain harus segera dibersihkan karena jika tidak akan sulit sekali untuk menghilangkan bekasnya. Perlu beberapa kali untuk membersihkan darah haid yang menempel di pembalut kain. Hal ini akan semakin sulit jika Anda sedang bekerja atau tidak mendapatkan akses untuk membersihkan pembalut kain. Jangan lupa untuk memakai detergen yang tidak menyebabkan iritasi agar kesehatan kewanitaanmu tidak terganggu.
Perlu sering diganti
Pembalut sintetis yang biasa sekali pakai perlu diganti beberapa kali, sama halnya dengan pembalut kain. Jika tidak segera diganti akan menyebabkan daerah kewanitaan Anda menjadi lembab dan akan menarik bakteri untuk hinggap di sana. Pembalut kain perlu diganti mulai dari 4 hingga 8 jam sekali tergantung banyak atau tidaknya volume darah haid yang keluar.
Bisa menyebabkan iritasi
Menggunakan pembalut kain juga bisa menyebabkan iritasi karena pembalut kain langsung dengan kulit atau kontak dermatitis. Menurut Healthline, hal ini akan terjadi jika vagina menjadi terlalu lembab dan tidak segera mengganti pembalut. Iritasi dapat dengan mudah dihindari ketika Anda rajin mengganti pembalut kain jika sudah terasa penuh.